Beberapa waktu sering kita mendengar dan mengetahui bahwa ada sms mama minta pulsa yang lebih kurang isinya seperti berikut :
Seperti diatas adalah sms penipuan yang marak di sekitar kita. Cukup lama sms broadcast tersebut merebak dan meresahkan masyarakat. Mulai dari versi mama di kantor polisi, mama minta pulsa, mama baru ditahan. Entahlah itu realita yang terjadi disekitar kita.
Sms tersebut tak henti – hentinya meresahkan masyarakat luas. Adanya sms tersebut lantas tidak menjadi perhatian bagi operator sendiri. Semakin banyaknya korban yang tertipu, dan ketidak tahuan para pengguna juga menjadi salah satu hal yang patut disikapi oleh kita sebagai orang yang bisa memberikan edukasi.
Baru baru ini, sekitar siang hari 04 Desember 2012 sekitar jam 15.00 papa mendapat telepon dari orang yang tidak dikenal. Suara yang menghubungi pun hampir mirip – mirip dengan kawannya. Lantas percaya saja papa dengan orang yang menghubungi karena beralasan menolong korban dan sedang berada di kantor polisi. Sang penelepon pun meminta untuk dikirimi pulsa pada nomor 081332076296 sebesar 50 ribu dengan alasan untuk menghubungi saudara saudara seseorang yang ditabrak oleh orang yang menghubungi dan mengaku sebagai kawan papa. Tidak lama pun papa sudah terlanjur mentransfer pulsa 50 ribu pada orang yang menghubungi tadi.
Tidak lama berselang setelah pulsa masuk, seorang tersebut menghubungi kembali dengan alasan minta pulsa lagi untuk diisikan orang tua korban kecelakaan. Dengan rasa curiga, papa saya dan mama saya sudah menduga bahwa ini bukan rekan papa dan ini adalah penipuan. Kecurigaan ini berawal dari ketika ditanya nama dan alamat tinggal, seorang yang menghubungi tadi tidak bisa menjawab.
Dari kejadian ini, semoga menjadi pelajaran kita bersama. Ada banyak hal yang patut diketahui jika mengalami hal serupa.
1. Pastikan nomor tersebut dikenal oleh anda
2. Tanyakan nama dan asal usul
3. Pastikan jika benar – benar minta pulsa, dikirimkan ke nomor yang menghubungi anda, bukan nomor lain yang disebutkan oleh seorang yang menghubungi anda
4. Cek apakah betul kondisi yang terjadi, misal ada keluarga atau saudara yang sakit yang anda kenal dengan menanyakan ke saudara yang lain
Yup semoga hal ini bisa kita jadikan pelajaran bersama. Semoga ini juga bermanfaat untuk anda.
Komentar
Posting Komentar