Kemeja motif floral kini mulai tren lagi di dunia fesyen. Motif floral indetik dengan motif kemeja-kemeja Hawai. Tapi tidak terlalu booming di tahun 80-an karena motif floral pada pakaian dianggap hanya cocok di Hawai saat liburan.
Kecerdasan pada desainer-lah yang mampu menyulap motif ini menjadi sangat modern dan dapat diterima oleh pasaran dengan mudah. Motif floral mulai booming dan jadi big fashion trend di tahun 2013. Jika motif floral ala Hawai terkenal dengan warna-warni yang cerah dan mencolok, Para desainer mencobanya dengan warna-warna netral yang tidak kalah menarik.
Motif bunga tulip,mawar, peoni dan anggrek bertebaran di kemeja, t-shirt, jaket, jas, atau cardigan. Tren ini tetap bertahan di tahun 2014. Semua merk-merk terkenal pun berlomba meluncurkan motif floral seperti Gucci, Prada, McQueen dan Van Noten
Jika tidak begitu suka dengan motif floral pada pakaian, kini sudah banyak juga motif floral pada celana pendek/panjang atau rok. Umumumnya motif floral ini laris manis pada musim panas. Koleksi musim panas desainer dunia seperti Marc Jacobs, Dries Van Noten dan Lanvin menawarkan pakaian-pakaian dengan motif ini.
Ada beberapa tips jika ingin mengenakan motif floral.
1. One Print Per Look
Artinya jika ingin mengenakan kemeja floral maka padukan dengan celana polos saja. Jadi pilih salah satu penampilan yang ingin dikenakan motif floral. Bisa hanya kemeja saja, celana saja atau hanya aksesori seperti topi, dasi dan sepatu saja. Jangan seperti toko bunga berjalan ya.
2. Lapisan pakaian
Jika tidak ingin menonjolkan motif floral pada kemeja, bisa juga dilapisi dengan cardigan atau jaket polos. Motif floral dengan bunga-bunga kecil sangat cocok jika ingin sedikit ‘tersembunyi’ dibalik lapisan tapi tetap memperlihatkan motif floral. Jangan memilih motif floral yang besar jika ingin mengenakan lapisan karena akan terlihat tidak menarik
3.Copy-paste Model
Nah, memilih floral motif juga harus sesuai dengan kenyamanan kita saat memakainya. Tidak perlu copy-paste dari model di majalah atau di fashion show. Model biasanya memang selalu terlihat keren dengan pakaian apapun, kadang memakai motif floral dari ujung kepal sampai kaki pun terlihat bagus. Tapi belum tentu cocok dengan kita yang hanya digunakan untuk keperluah sehari-hari
4. Sesuaikan dengan musim
Ingat, sesuaikan dengan musim juga. Motif floral umumnya cocok pada musim panas bukan pada musim lainnya. motif floral selealu memberi kesan dingin dan nyaman untuk musim panas. Tapi para desainer kini juga merancang pakaian motif floral untuk musim lain juga.
5.Sesuaikan dengan situasi
Motif floral sangat cocok untuk saat santai tapi tidak cocok untuk beberapa acara formal tertentu. Jadi sebaiknya tidak mengenakan kemeja floral saat wawancara kerja ya. nanti dikira tidak serius ingin bekerja.
Sudah siap bikin cewek-cewek terpesona dengan kemeja floral pria?
Komentar
Posting Komentar