Mama mungkin sudah memberikan merk popok bayi terbaik untuk si Kecil, tetapi kenapa ya masih gampang bocor juga? Mungkin ini salah satu tanda bahwa Mama perlu mengganti ukuran popok si Kecil menjadi lebih besar. Selain itu apa saja ya tanda yang harus Mama ketahui ketika waktunya mengganti popok ke ukuran lebih besar. Yuk simak informasi berikut ini :
1. Ketahui berat badan bayi
Semakin tumbuh besar, bayi akan memiliki berat badan yang berbeda pula. Mengetahui berat badan bayi membantu Moms untuk mengetahui ukuran popok yang tepat untuk Si Kecil. Biasanya, dalam kemasan popok akan tercantum ukuran popok berdasarkan berat si bayi.
2. Ketahui bentuk popok saat digunakan
Saat popok tak berbentuk simetris ketika digunakan, kemungkinan Moms harus mengganti ukuran popok Si Kecil ya. Bagian popok untuk pinggang harus jatuh tepat di pinggang, tidak terlalu tinggi di depan atau terlalu rendah di belakang atau sebaliknya.
3. Pastikan ukuran popok tak kesempitan
Coba Moms perhatikan bagian kaki atau paha Si Kecil, jika popok tampak sesak digunakan, itu tandanya Moms harus segera mengganti ukuran popok. Bahkan jika berat bayi sesuai dengan ukuran popok yang digunakan, jika popok itu mengiritasi kulit bayi, mungkin sudah saatnya untuk naik ke ukuran berikutnya.
4. Perhatikan kerja popok
Saat popok sering bocor, mungkin Moms harus mengganti
ukuran popok Si Kecil. Pasalnya, bisa saja popok yang digunakan terlalu kecil
sehingga membuat air kencingnya seringkali bocor.
Komentar
Posting Komentar