Siapa yang tidak kenal dengan kekayaan seni Indonesia yang satu ini. Bahkan keindahannya sudah diakui di dunia internasional. Kain songket adalah kekayaan seni yang harus dipertahankan dan terus dilestarikan.
Beberapa perancang ternama Indonesia terus menerus membawa kain songket ke dunia fashion internasional. Salah satunya adalah Amy Atmanto yang telah memiliki butik di beberapa kota besar di Indonesia ini membawa hasil rancangannya yang menggunakan songket Aceh ke fashion show internasional di Italia dan Perancis. Sambutan para pemerhati fashion di sana begitu antusias.
Hasil rancangan Amy Atmanto juga pernah digunakan oleh Miss Universe 2007 Riyo Mori dengan kain songket Padang. Tidak hanya itu, songket pun dibawa oleh aktris muda Indonesia, Cinta Laura, pada penghelatan Red Carpet Academy Award Oscar 2014. Ia mengenakan kemeja songket hasil rancangan Intan Avantie. Keren kan?
Songket itu sendiri adalah jenis kain tenunan tradisional Melayu, Indonesia (Minangkabau), Malaysia dan Brunei. Songket berasal dari kata sungkit yang berarti “mengait” atau “mencungkil”. Istilah ini diambil dari proses pembuatan songket dengan cara mengaitkan dan menyelipkan benang emas dan perak.
Jaman dulu, Kain songket digunakan pada setiap upacara keagamaan, perkawinan ataupun upacara adat lainnya dan tidak untuk dipakai sehari-hari. Sama halnya dengan tradisi dulu yang mengatakan kalau songket hanya boleh ditenun oleh gadis remaja tetapi seiring waktu berkembang kaum lelaki pun kini turut menenun songket. Hingga kini, songket sering juga digunakan untuk acara-acara informal. Bahkan sudah ada kemeja pria yang menggunakan kain songket.
Songket lain yang terkenal adalah songket dari Palembang. Songket mulai dikenakan oleh perempuan-perempuan kerajaan mulai dari kerajaan Sriwijaya sampai Kesultanan Palembang. Saat itu, songket pun menunjukkan status sosial seseorang. Jadi tidak sembarangan mengenakan kain songket. Semuanya memiliki makna, mulai dari warna, motif dan benang yang digunakan.
Salah satu songket yang terkenal adalah songket yang berasal dari Palembang. Songket Palembang memiliki beragam motif, seperti :
1. Songket Lepus
Songket ini memiliki ciri khas dengan motif benang emas yang hampir menutupi seluruh bagian kain. Motif songket ini adalah motif tertua dan termahal dari jenis songket lainnya. Benang emas yang digunakan pun tidak sembarangan, benang emas khusus dikirim dari China atau diambil dari kain tua yang umurnya sudah ratusan tahun.
2. Songket Tawur
Pada songket ini motif emas tidak menutupi seluruh kain tapi hanya bagian pinggirnya saja dan berkelompok-kelompok. Songket tawur ada yang model songket tawur lintang, songket tawus tampak manggis atau songket tawus nampan perak.
3. Songket Kombinasi
Songket ini merupakan kombinasi dari motif-motif songket lain.
Setiap motif songket memiliki makna yang berbeda-beda, seperti
- Motif bunga tanjung, melambangkan keramah-tamahan dan ucapan selamat datang
- Motif bunga melati, melambangkan kesucian, keanggunan, dan sopan satun. Biasanya digunakan oleh gadis-gadis dari kerajaan.
- Motif pucuk rebung, melambangkan harapan baik dalam setiap langkah hidup.
Komentar
Posting Komentar